CV Builder by Kinobi

Apa itu Resume? Ini 3 Perbedaannya dengan CV dan Kapan Harus Digunakan 

apa itu resume

Saat melamar pekerjaan, kamu mungkin sering mendengar istilah CV dan resume. Keduanya memang sering digunakan dalam proses rekrutmen, tetapi apakah kamu tahu apa itu resume? Apa perbedaan mendasar antara CV dan resume? Banyak pencari kerja yang masih bingung kapan harus menggunakan resume dan kapan sebaiknya mengirimkan CV.

Resume dan CV memiliki fungsi yang berbeda tergantung pada konteks dan jenis pekerjaan yang dilamar. Resume lebih ringkas dan langsung menyoroti pengalaman serta keterampilan yang relevan dengan posisi tertentu. Sementara itu, CV lebih panjang dan mendetail, biasanya digunakan untuk keperluan akademik atau posisi profesional yang membutuhkan informasi lengkap tentang riwayat kerja dan pendidikan.

Agar tidak salah dalam menyusun dokumen lamaran kerja, penting untuk memahami perbedaan antara resume dan CV serta kapan masing-masing harus digunakan. Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai apa itu resume, bagaimana membedakannya dengan CV, serta tips membuat resume yang efektif.

Apa itu Resume?

Resume adalah dokumen ringkas yang berisi informasi tentang pengalaman kerja, keterampilan, dan pendidikan seseorang yang relevan dengan posisi yang dilamar. Berbeda dengan CV yang lebih panjang dan mendetail, resume biasanya hanya terdiri dari satu hingga dua halaman. Dokumen ini dibuat untuk memberikan gambaran cepat tentang kualifikasi kandidat agar perusahaan dapat menilai kelayakan mereka dalam waktu singkat.

Resume lebih banyak digunakan di negara seperti Amerika Serikat dan Kanada, di mana perusahaan lebih mengutamakan dokumen yang langsung menunjukkan pengalaman kerja dan pencapaian kandidat. Karena sifatnya yang lebih singkat, resume harus disusun dengan strategi yang tepat agar mampu menarik perhatian perusahaan dalam hitungan detik.

Struktur resume umumnya mencakup ringkasan profil, pengalaman kerja, keterampilan, serta pendidikan. Beberapa kandidat juga menambahkan bagian pencapaian atau sertifikasi jika relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Dengan fokus pada efisiensi, resume bertujuan untuk menampilkan hanya informasi yang paling berharga bagi perusahaan.

Baca Juga: Mau Kerja di Luar Negeri? Simak 6 Tips dan Cara Buat CV agar Lolos Seleksi 

3 Perbedaan Resume dan CV

Meskipun sering dianggap sama, resume dan CV memiliki beberapa perbedaan mendasar yang perlu dipahami. Jika kamu ingin melamar pekerjaan dengan lebih efektif, penting untuk mengetahui bagaimana kedua dokumen ini digunakan dalam berbagai situasi.

1. Panjang Dokumen

Perbedaan utama antara resume dan CV terletak pada panjang dokumen. Resume biasanya hanya terdiri dari satu hingga dua halaman, sedangkan CV bisa lebih dari dua halaman tergantung pada tingkat pengalaman kandidat. Resume dirancang agar lebih ringkas dan hanya menyoroti informasi yang paling relevan dengan pekerjaan yang dilamar.

Secara keseluruhan, CV lebih mendetail dan mencakup seluruh perjalanan akademik serta profesional seseorang. Karena itu, CV sering kali digunakan untuk keperluan akademik, penelitian, atau posisi yang membutuhkan informasi mendalam tentang latar belakang kandidat. Resume lebih cocok untuk pekerjaan yang fokus pada pengalaman kerja dan keterampilan yang bisa langsung diterapkan.

Karena perbedaan panjangnya, resume perlu disusun dengan efisien agar tetap menarik bagi perusahaan. Kandidat harus memilih informasi yang paling menonjol dan menghindari memasukkan detail yang tidak terlalu berhubungan dengan pekerjaan yang dilamar.

2. Isi dan Fokus

Resume lebih menekankan pengalaman kerja dan keterampilan yang relevan dengan posisi yang dituju. Dokumen ini biasanya dimulai dengan ringkasan singkat tentang keahlian dan pencapaian kandidat, kemudian diikuti oleh pengalaman kerja yang paling baru. Tujuan utamanya adalah menunjukkan bagaimana kandidat dapat memberikan nilai tambah bagi perusahaan.

CV memiliki cakupan yang lebih luas dan mencantumkan semua pengalaman akademik serta profesional seseorang, termasuk publikasi, penghargaan, dan proyek penelitian. CV sering digunakan dalam dunia akademik dan posisi yang membutuhkan analisis mendalam terhadap latar belakang kandidat.

Karena perbedaan ini, resume sering kali diadaptasi dan disesuaikan untuk setiap pekerjaan yang dilamar, sementara CV lebih bersifat tetap dengan sedikit perubahan dari satu lamaran ke lamaran lainnya. Resume yang efektif adalah yang mampu menunjukkan kesesuaian kandidat dengan pekerjaan secara langsung.

3. Penggunaan di Berbagai Negara

Di beberapa negara, istilah CV dan resume digunakan secara bergantian, tetapi di negara seperti Amerika Serikat dan Kanada, resume lebih umum digunakan untuk melamar pekerjaan. Sementara itu, di Eropa, Asia, dan Australia, CV lebih sering digunakan dan memiliki format yang berbeda tergantung pada negara masing-masing.

Di Indonesia, perusahaan umumnya menerima CV sebagai dokumen utama dalam proses rekrutmen, tetapi resume tetap bisa digunakan jika ingin melamar ke perusahaan multinasional atau startup yang lebih mengadopsi sistem rekrutmen internasional.

Penting untuk memahami preferensi perusahaan sebelum mengirimkan lamaran kerja. Jika perusahaan lebih mengutamakan resume, pastikan untuk membuatnya dengan format yang jelas dan singkat, berbeda dengan CV yang lebih panjang dan mendetail.

Baca Juga: Baru Lulus? Buat CV Online Gratis dan Coba 5 Tips Ini agar Langsung Dapat Kerja 

Kapan Resume Harus Digunakan?

Resume lebih sering digunakan dalam situasi di mana perusahaan ingin mendapatkan gambaran cepat tentang kandidat. Berikut beberapa kondisi di mana resume lebih disarankan daripada CV:

  1. Melamar pekerjaan di perusahaan internasional

Banyak perusahaan multinasional yang mengikuti standar rekrutmen dari Amerika Serikat atau Eropa mengharapkan kandidat untuk mengirimkan resume, bukan CV. Hal ini karena mereka lebih tertarik melihat pengalaman kerja dan pencapaian dalam format yang lebih ringkas dan mudah dibaca.

Resume dalam konteks ini harus dibuat dengan profesional, menggunakan bahasa yang jelas, serta menunjukkan keterampilan dan pengalaman yang relevan dengan posisi yang ditawarkan. Format ATS-friendly juga perlu diperhatikan agar resume bisa dengan mudah diproses oleh sistem rekrutmen otomatis.

  1. Posisi yang membutuhkan keterampilan spesifik

Jika kamu melamar pekerjaan yang lebih berorientasi pada keterampilan dan pengalaman langsung, seperti digital marketing, software development, atau desain grafis, resume lebih disukai daripada CV.

Perusahaan dalam bidang ini cenderung mencari kandidat yang dapat menunjukkan keahlian teknis dan pengalaman kerja yang langsung relevan dengan posisi yang dilamar. Oleh karena itu, resume yang jelas, terstruktur, dan mencantumkan pencapaian utama akan lebih efektif daripada CV yang panjang dan berisi banyak informasi tambahan.

  1. Proses rekrutmen yang kompetitif

Dalam situasi di mana perusahaan harus meninjau ratusan hingga ribuan lamaran, resume lebih disukai karena lebih mudah dibaca dalam waktu singkat. Dengan hanya satu hingga dua halaman, resume memungkinkan perusahaan untuk dengan cepat melihat apakah kandidat memiliki kualifikasi yang sesuai.

Resume yang efektif adalah yang bisa menarik perhatian dalam beberapa detik pertama. Oleh karena itu, sangat penting untuk menyusun resume dengan strategi yang tepat agar bisa menonjol dibandingkan kandidat lainnya.

Cara Membuat Resume yang Efektif

1. Gunakan Format yang Profesional

Format resume harus jelas, terstruktur, dan mudah dibaca. Gunakan font profesional seperti Arial atau Times New Roman dengan ukuran yang nyaman (11-12 pt). Pastikan juga ada cukup ruang putih agar resume tidak terlihat terlalu padat dan sulit dibaca.

2. Sorot Pencapaian dan Keterampilan yang Relevan

Alih-alih hanya mencantumkan deskripsi pekerjaan, sertakan pencapaian spesifik dalam setiap pengalaman kerja yang dicantumkan. Misalnya, jika pernah bekerja di bidang pemasaran digital, sebutkan hasil konkret seperti “Meningkatkan engagement media sosial sebesar 50% dalam 3 bulan.”

3. Sesuaikan dengan Pekerjaan yang Dilamar

Jangan mengirimkan resume yang sama untuk semua lamaran pekerjaan. Pastikan setiap resume disesuaikan dengan deskripsi pekerjaan dan kebutuhan perusahaan yang dituju.

Buat Resume Profesional untuk Karier yang Lebih Baik

Jika kamu ingin membuat resume dan CV yang profesional dan ATS-friendly, gunakan CV Builder by Kinobi. Dengan berbagai template yang sesuai standar industri, kamu bisa menyusun resume yang menarik dan meningkatkan peluangmu untuk mendapatkan pekerjaan impian. Buat resume terbaikmu sekarang dan mulai langkah baru dalam kariermu!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top