CV Builder by Kinobi

10 Menit Bikin Surat Lamaran Kerja Profesional, Begini Caranya!

10 menit bikin surat lamaran kerja profesional

Menulis surat lamaran kerja sering dianggap sebagai tugas yang sulit dan memakan waktu. Padahal, jika kamu tahu cara yang tepat, bikin surat lamaran kerja yang profesional bisa dilakukan dalam waktu 10 menit saja! Dengan struktur yang jelas dan konten yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan, surat lamaranmu akan lebih menarik perhatian perekrut.

Namun, surat lamaran kerja yang baik saja tidak cukup. CV tetap menjadi dokumen utama yang menentukan apakah kamu akan dipanggil interview atau tidak. Banyak perusahaan kini menggunakan Applicant Tracking System (ATS) untuk menyaring CV secara otomatis. Jika CV tidak sesuai standar ATS, bisa jadi lamaranmu langsung tereliminasi sebelum dibaca oleh HRD.

Agar peluang diterima semakin besar, pastikan kamu memiliki CV yang profesional dan ATS-friendly. Gunakan CV Builder by Kinobi untuk membuat CV dengan format yang sesuai standar rekrutmen, sehingga lamaranmu tidak hanya menarik, tetapi juga lolos seleksi awal.

Kenapa Surat Lamaran Kerja Itu Penting?

Surat lamaran kerja adalah dokumen yang memberikan gambaran pertama tentang dirimu kepada perusahaan. Selain mencerminkan kepribadian dan motivasi kamu, surat ini juga berfungsi untuk menunjukkan bagaimana keterampilan dan pengalaman yang kamu miliki relevan dengan posisi yang dilamar.

Tanpa surat lamaran yang menarik, peluangmu untuk lanjut ke tahap seleksi berikutnya bisa saja mengecil. Oleh karena itu, pastikan surat lamaran kerja yang kamu buat tersusun dengan baik, jelas, dan tidak bertele-tele.

Cara Cepat Bikin Surat Lamaran Kerja dalam 10 Menit

1. Siapkan Struktur Surat Lamaran

Sebelum mulai menulis, tentukan dulu strukturnya. Struktur surat lamaran kerja yang umum terdiri dari:

  • Header: Berisi informasi kontak kamu dan perusahaan yang dituju
  • Salam Pembuka: Ditujukan kepada HRD atau perekrut
  • Paragraf Pembuka: Menyebutkan posisi yang dilamar dan sumber informasi lowongan
  • Isi Surat: Menjelaskan keterampilan, pengalaman, dan alasan kamu cocok untuk posisi tersebut
  • Penutup: Mengungkapkan harapan untuk wawancara dan menyertakan kontak untuk dihubungi

Dengan mengetahui struktur ini, kamu bisa menulis surat lamaran kerja dengan lebih cepat dan terarah. Kamu tidak perlu bingung harus memulai dari mana atau apa saja yang harus disertakan. Struktur ini juga membantu memastikan bahwa semua informasi penting sudah tercantum, sehingga surat lamaranmu terlihat profesional dan menarik bagi perekrut. Dengan begitu, peluangmu untuk dipanggil wawancara pun semakin besar.

2. Gunakan Bahasa yang Jelas dan Profesional

Pastikan surat lamaran kerja yang kamu buat tidak bertele-tele. Gunakan bahasa formal yang sopan, tetapi tetap lugas. Hindari penggunaan kata-kata yang terlalu panjang atau sulit dipahami.

Misalnya, daripada menulis:

“Saya ingin melamar pekerjaan ini karena saya merasa memiliki banyak kemampuan yang sesuai dengan posisi yang tersedia di perusahaan ini.”

Lebih baik tulis:

“Saya tertarik melamar posisi ini karena memiliki pengalaman dan keterampilan yang relevan untuk berkontribusi di perusahaan Anda.”

3. Sesuaikan Isi dengan Posisi yang Dilamar

Saat menulis isi surat lamaran kerja, fokuslah pada pengalaman dan keterampilan yang paling relevan dengan posisi tersebut. Tidak perlu mencantumkan semua pengalaman yang pernah kamu miliki jika tidak berkaitan.

Misalnya, jika kamu melamar sebagai Marketing Specialist, soroti pengalaman di bidang pemasaran, analisis data, atau komunikasi dengan pelanggan. Jika melamar sebagai Software Engineer, tonjolkan keahlian coding dan proyek yang pernah dikerjakan.

4. Jangan Lupa Koreksi Sebelum Mengirim

Setelah selesai menulis, baca kembali surat lamaranmu untuk memastikan tidak ada kesalahan ketik atau penggunaan kata yang kurang tepat. Jika perlu, gunakan alat pengecekan tata bahasa untuk memastikan suratmu bebas dari kesalahan.

Baca Juga: 5 Tips Portofolio yang Cocok untuk Lamaran Kerja, Magang, dan Freelance

Contoh Surat Lamaran Kerja yang Bisa Kamu Gunakan

Berikut ini contoh surat lamaran kerja yang bisa kamu jadikan referensi:

Ikhsan Modjo 

Jl. Cendan No. 123, Jakarta

Email: ikhsanmodjo@email.com | Telepon: 0812-3456-7890

Ibu Rizkya Sudibyo 

PT Sukses Maju Bersama

Jl. Raya Lempar Lembing No. 45, Jakarta

Perihal: Lamaran Pekerjaan sebagai Marketing Specialist

Yth. Ibu Rizkya Sudibyo,

Saya menulis surat ini untuk mengajukan lamaran pada posisi Marketing Specialist di PT Sukses Maju Bersama, sebagaimana yang saya temukan dalam iklan lowongan kerja di Facebook. Dengan latar belakang di bidang pemasaran serta pengalaman dalam strategi digital marketing, saya percaya dapat memberikan kontribusi yang berarti bagi tim Anda.

Saya memiliki pengalaman lebih dari 2 tahun sebagai Digital Marketing di PT Kreatif Digital. Dalam peran tersebut, saya berhasil meningkatkan engagement media sosial perusahaan hingga 50% dalam waktu enam bulan melalui kampanye iklan digital yang efektif. Selain itu, saya terbiasa bekerja dengan berbagai platform pemasaran seperti Google Ads, Facebook Ads, dan SEO untuk meningkatkan visibilitas merek.

Dengan kemampuan analisis data yang baik dan pemahaman mendalam tentang tren pasar, saya yakin dapat membantu perusahaan dalam mengembangkan strategi pemasaran yang lebih efektif. Saya sangat antusias untuk mendiskusikan lebih lanjut bagaimana saya dapat berkontribusi di tim PT Sukses Maju Bersama.

Saya berharap mendapatkan kesempatan wawancara agar dapat menjelaskan lebih lanjut mengenai kualifikasi saya. Saya dapat dihubungi melalui email ikhsanmodjo@email.com atau telepon 0812-3456-7890. Terima kasih atas perhatian Anda, saya menunggu kabar baik dari Anda.

Hormat saya,

Ikhsan Modjo 

Tips Tambahan Agar Surat Lamaranmu Lebih Menarik

1. Sebutkan Nama Perusahaan dan Posisi yang Dilamar

Banyak pelamar kerja menggunakan surat lamaran yang sama untuk berbagai lowongan. Agar lebih menarik, pastikan kamu menyebutkan nama perusahaan dan posisi yang kamu lamar secara spesifik.

2. Gunakan Kalimat yang Aktif dan Percaya Diri

Hindari menulis surat dengan nada ragu-ragu, seperti “Saya berharap bisa mendapatkan kesempatan ini.” Sebaliknya, gunakan kalimat yang menunjukkan kepercayaan diri seperti “Saya yakin dapat berkontribusi dalam posisi ini.”

3. Jangan Terlalu Panjang

Surat lamaran kerja yang ideal sebaiknya tidak lebih dari satu halaman. Jika terlalu panjang, HRD mungkin kehilangan minat untuk membacanya.

4. Sertakan Pencapaian yang Bisa Diukur

Jika memungkinkan, sebutkan angka atau data yang mendukung pencapaianmu. Misalnya, daripada hanya menulis “Berpengalaman dalam pemasaran media sosial,” lebih baik tulis “Meningkatkan engagement media sosial hingga 50% dalam enam bulan.”

Baca Juga: 6 AI Tools untuk Meningkatkan Efisiensi Kerja

Buat Surat Lamaran dan CV Terbaikmu Sekarang!

Surat lamaran kerja yang profesional bisa menjadi tiket awal menuju pekerjaan impianmu. Dengan mengikuti panduan di atas, kamu bisa menyusunnya dengan cepat dan tetap menarik perhatian HRD.

Jika kamu ingin memastikan surat lamaran dan CV-mu benar-benar menarik dan sesuai standar, gunakan alat bantu pembuatan CV yang dirancang khusus untuk kebutuhan pencari kerja seperti CV Builder by Kinobi. Dengan CV Builder by Kinobi, kamu bisa dengan mudah membuat CV yang profesional, ATS-friendly, dan sesuai dengan kebutuhan perusahaan saat ini. 

Jangan biarkan peluangmu terlewat hanya karena surat lamaran dan CV yang kurang menarik. Mulai buat surat lamaran serta CV terbaikmu sekarang dan dapatkan pekerjaan yang kamu impikan!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top